asyik mengatai orang, Al-Qur'an diri tak baca
asyik menyalahkan orang, Al-Qur'an diri tak baca
asyik mengutuk orang, Al-Qur'an diri tak baca
asyik perlecehkan orang, Al-Qur'an diri tak baca
asyik merendahkan orang, Al-Qur'an diri tak baca
asyik berceramah dan berdakwah sana-sini, Al-Qur'an diri tak baca
asyik berkuliah sana sini, Al-Qur'an diri tak baca
asyik bersajak, bercerpen, bernovel sana-sini, Al-Qur'an diri tak baca
asyik melihat televisi, menghadap komputer, Al-Qur'an diri tak baca
asyik baca buku ilmiah, majalah, tabloid, Al-Qur'an diri tak baca
asyik bicara politik, Al-Qur'an diri tak baca
asyik bekerja, Al-Qur'an diri tak baca
mengapa baca Al-Qur'an?
Al-Qur'an teman sejati
dikala kaki tak mampu berdiri
dikala tangan tak mampu mengangkat lagi
dikala lutut lenguh setiap sendi
dikala badan tak mampu kesana kemari
dikala telinga tak mampu menangkap bunyi
dikala tenggorokan tak rasa apa lagi
rumah kata pergi
kubur kata mari sini
juga buat teman dikala sendiri
dalam kubur sunyi sepi
menangis sepuas hati
menyesali diri
yang jahil dan dhaif sekali
ambillah inisiatif sendiri
untuk baiki diri
jangan hanya duduk sesali diri
melihat Al-Qur'an menyusup pergi
hanya tulisan saja yang tinggal lagi
istilah juga tidak berguna lagi
karena artinya tidak dipahami
bacalah Al-Qur'an hari ini
sebelum tak ada hari
untuk diri membaca Al-Qur'an
Tidak ada komentar:
Posting Komentar